• Twitter
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • Youtube

Minggu, 09 Oktober 2016

ZIARAH KE BANTEN LAMA, SISA PERADABAN KESULTANAN BANTEN

ASSALAMULAIKUM WR. WB



Kesultanan Banten dahulu merupakan sebuah kerajaan islam yang terkenal, berdiri di pesisir utara Banten menjadikan kerajaan ini sangat berjaya sebelum bangsa Eropa yang mulai berdatangan dan menanamkan pengaruhnya. Ketika itu Kesultanan Cirebon dan Kesultanan Demak ingin memperluas pengaruh islamnya ke tatar pasundan dan barat pulau jawa, dipimpin oleh anak dari Sunan Gunung Jati (Sultan Syarif Hidayatullah) yaitu Sultan Maulana Hasanudin (Sultan Banten I) dan membangun sebuah pertahanan yang berbentuk benteng dan dinamakan Surosowan, saat itu Banten menjadi kota besar di wilayah pesisir dan menjadikan Banten pusat pemerintahan dari Kesultanan Banten yang mandiri.

Masjid Agung Banten
Setelah masa Kesultanan Banten dihapus oleh Belanda, ketika itu Belanda melalui VOC merubah wilayah Banten menjadi Karesidenan yang pada tahun 1926 masuk ke dalam Provinsi Jawa Barat hingga tahun 2000. Masyarakat Banten yang saat itu ingin kembali menjadi sebuah daerah otonom tersendiri berkat inspirasi dari kejayaan Banten pada masa lalu dan didukung oleh situasi reformasi Indonesia, maka di tetapkan pada tahun 2000 Banten menjadi Provinsi dan lepas dari wilayah Jawa Barat melalui Undang-undang nomor 23 Tahun 2000.

Banten yang telah menjadi sebuah provinsi sendiri sekarang memiliki banyak warisan budaya dari Kesultanan Banten dahulu, salah satunya yang terkenal adalah di daerah Banten Lama, disini terdapat komplek makam dari Sultan Maulana Hasanudin dan keluarganya, juga terdapat Menara dan Masjid Agung Banten, Benteng Surosowan yang masih berdiri kokoh dan banyak peninggalan berupa artefak di Museum Kepurbakalaan Banten. Daerah ini berada dalam satu komplek yang saat ini terkenal akan wisata ziarahnya.

Menara Masjid Agung Banten

Pemandangan di atas Menara Masjid Agung Banten

Suasana peziarah di dalam komplek Masjid Agung Banten

Sultan Banten Ke-10

Jalan menuju Masjid Agung Banten
Bagaimana untuk mencapai sini?, banyak pilihan, dengan menggunakan Angkutan Umum atau kendaraan pribadi. Kita jelaskan beberapa rute untuk menuju Komplek Banten Lama.

Menggunakan Angkutan Umum

  • Kita pakai jarak dari Jakarta - Banten Lama sekitar 94 Km, dari Jakarta silahkan menuju terminal Kalideres atau dimanapun yang memiliki bus Jurusan Merak atau Labuan, turun di Patung (Kota Serang), dari sini naik angkutan kota jurusan Pasar Rau dan dilanjut naik angkutan kota lagi menuju Pelabuhan Karangantu, turun di pertigaan Banten Lama, untuk masuk kedalam bisa jalan kaki atau menggunakan ojek hingga komplek Masjid Agung.

Menggunakan Kendaraan Pribadi

  • MOBIL
Pengunjung dari arah Jakarta masuk Tol Jakarta - Merak/Jakarta Tangerang, lurus terus dan keluar di Tol Serang Timur, setelah keluar Tol ambil arah menuju Kota Serang, bertemu lampu merah pertama belok kanan menuju Pasar Rau lurus terus ikuti plang yang menuju Banten Lama.

  • MOTOR : Ada banyak pilihan, dari Jakarta bisa menggunakan rute sebagai berikut
Rute 1 : Jakarta - Jl, Daan Mogot - Kota Tangerang - Bitung - Balaraja - Jl. Raya Serang - Kragilan - Ciruas - Kota Serang - Lampu Merah Ciceri (Belok Kanan) - Pasar Rau (Pertigaan belok kiri lalu belok kanan) - Kasemen - Banten Lama.

Rute 2 : Jakarta - Jl. Daan Mogot - Kota Tangerang - Bitung - Balaraja (ambil arah bawah bukan naik flyover, lalu dibawah flyover putar balik, ada pertigaan belok kiri lanjut lurus terus) - Sentiong - Pertigaan Pasar Ceplak (Belok kanan) - Kronjo (Belok kiri) - Tanara - Tirtayasa - Perempatan Ciruas - Pontang (Lurus) - Sawah Luhur - Setelah bertemu Rel Kereta ada pertigaan belok kanan - Banten Lama.


Itulah beberapa rute yang telah Banten Survival coba untuk menuju Banten Lama, berminat untuk mengunjungi lokasi salah satu Kerajaan Islam terbesar di Indonesia?. VISIT BANTEN, AYO WISATA KE BANTEN.

Apabila ada kawan kawan yang ingin mengunjungi Banten Lama tapi tidak tahu akses menuju kesana?, atau masih bingung dengan rute yang kami berikan beerdasarkan patokan tempat?, bisa menghubungi kami melalui Email atau Twitter kita, Insya allah bisa kita anter sampai lokasi tujuan, dan kita juga bisa ikut berziarah bareng kawan kawan.

Twitter  : @BantenSurvival

1 komentar:

Kontak

Hubungi Kami


Alamat Basecamp

Perum Villa Balaraja, Kec. Balaraja, Tangerang, Banten, 15610

Whatsapp Banten Survival

0813 8348 2181 (Hanya Whatsapp)

Email

bantensurvival@gmail.com